Marhaen- Jakarta, Dalam diskusi yang diadakan pada tanggal 19 september 2014 tersebut membahas tentang sejarah-sejerah pers dan perkembangan pers di Indonesia serta Filosofi Jurnalistik. Dalam Materinya , Pematerinya adalah Wenry Wanhar menerangkan Tentang Surat Kabar Pertama Yang terbit di Indonesia yang Dikenal dengan Nama Batavia Novele yang terbit 7 agustus 1744 , Sedangkan orang Indonesia yang pertama kali menerbitkan surat kabar dengan biaya sendiri adalah Tito adisuryo Dengan Judul Surat kabar Medan Priayi.
Menurut Tito Adisuryo Koran adalah pengawal opini publik , Sebuah koran bisa membentuk sebuah opini publik , Sebuah masyarakat bisa Mengenal seorang tokoh , menyukai/Membenci Seorang Tokoh Karena Pemberitaan sebuah media, Maju/mundur gerak Bangsa Ditentukan oleh pergerakan Jurnalistik .
Pemateri juga menerangkan seluk beluk pers Indonesia di masa lalu , Mulai dari zaman orde baru , yang pada masa orde baru , pers belum bebas berekspresi karena Pada zaman orde Baru mendirikan Suatu Badan Pers harus mempunyai surat izin usaha Penerbitan Pers(SIUPP) Dari Departemen Penerangan , Koran-koran dan Tv Yang Di izinkan Beredar Hanya Media Massa Yang Pro Pemerintahan.
Ketika Ada wartawan yang memberitakan yang Memberitakan tentang tanah rakyat yang dirampas Maka Akan diancam dibunuh , Dan Barulah Pada Masa Reformasi Dan Naiknya BJ Habibie Menjadi Presiden , Perubahan Kepemimpinan di pemerintahan Juga Merubah Jurnalistik Di Indonesia dengan pencabutan Surat Izin Usaha Penerbitan Pers (SIUPP) , Yang membuat Semua Golongan Masyarakat Bebas Membuat Koran , Televisi dan lainya , Era Reformasi Ini juga sebagai awal dari kebebasan Pers
Pemateri Juga Bercerita tentang Sejarah Pers Kampus Khususnya Di UBK itu , Kabar Angin, Kapas Merah Salah satu dari Majalah yang terbit Di UBK.
"keberhasilan Suatu Penulis Adalah Ketika Tulisan anda Dibaca , Dan Ketika Ada yang Mengkritik Tulisan Anda Itu Tandanya anda Berhasil Membuat seseorang Membaca Tulisan anda. Jadilah pembaca yang baik maka anda akan menjadi penulis yang baik." Ucap Pemateri di Akhir diskusi.
