Marhaen- Jakarta, Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Bung Karno (KBM- UBK) gelar Pra aksi dan penggalangan dana dalam bentuk partisipasi revolusi untuk menolak UU Pilkada, 1 Oktober jam 5 sore, di Kampus UBK, Kimia no 20, Jakarta Pusat.
Pra Aksi ini dibentuk sebagai solidaritas keluarga besar mahasiswa UBK yang menolak dengan keras UU Pilkada yang dinilai merugikan rakyat tersebut. "Anak Bung Karno harus mengkaji secara totalitas karena dengan adanya UU Pilkada ini hak rakyat dibatasi." Ujar Dinggo (Mahasiswa UBK) kepada LPM Marhaen. (1/10) Pra aksi ini juga sebagai rentetan aksi selanjutnya yang akan digelar bersama dengan dua kelompok yaitu, KBM- UBK dan Jaringan Aksi solidaritas Membela Rakyat (JAS-MERAH) pada 3 Oktober 2014.
"Kami sebagai Mahasiwa hukum akan terus berupaya agar MK membatalkan UU Pilkada yang sudah disahkan. Kami tak ingin rakyat kehilangan suara hanya untuk kepentingan elite politik." Sambung Dinggo.