Marselinus kalis, mahasiswa fisip UBK.

 Marhaen ,Jakarta - Masyarakat Indonesia merasa bingung atas kenaikan bbm yang belum lama ini di resmikan oleh Presiden Republik Indonesia(RI) Joko widodo di istana negara jakarta, 17 nov 2014 lalu.Kenaikan harga bahan bakar minyak (bbm) bersubsidi jenis premium tersebut dari harga 2000 Rupiah menjadi 8500 Rupiah /liter.

 Tetapi disisi lain tingkat kemiskinan Rakyat-rakyat yang ada wilayah-wilayah setempat pun banyak yang merosot.contoh seperti kita melihat langsung lewat tv yang disiarkan bahwa kenaikan Bahan bakar minyak(bbm) tersebut, telah membuat banyak para nelayan di Pelabuhan terancam gulung tikar karena mahalnya harga solar yang harus dibeli.Yang artinya bahwa dimana BBM itu naik begitu pula kebutuhan masyarakat semakin meningkat.
Kenapa BBM dinaikkan? Selama ini, kita selalu melihat berita, ada yang mendukung dan menolak bbm yang dinaikan.sebetulnya seperti apa? kenapa harus naik harga solar dan bensin?

 INILAH ALASAN JOKOWI MENAIKAN HARGA BAHAN BAKAR MINYAK(BBM).
Subsidi BBM di tahun 2014 terlalu besar sehingga sangat membebani APBN,oleh karena itu pilihan yang terbaik bagi jokowi yaitu menaikan bahan bakar minyak (BBM).
Melihat dari realita perkataan yang ada melalui youtube,Beliau mempuyai alasan yang sangat kuat meliputi, pengalihan subsidi BBM untuk pembangunan yang lebih bermanfaat. Rp 300 triliun yang dirogoh pemerintah unsuk subsidi bisa dialihkan ke hal-hal yang lebih produktif.

 Nanti dialihkan subsidi BBM ke penggunaan-penggunaan yang lebih produktif,seperti subsidi pupuk pada petani, dan subsidi solar pada nelayan.kata jokowi lewat youtube.
Tetap mensubsidi  BBM merupakan kebijakan kurang tepat. Sebab, 70 persen penikmat BBM subsidi adalah mobil. Di mana kendaraan itu hanya bisa dibeli bagi orang yang isi kantongnya berlebih.tambah jokowi lewat youtube.
Dan begitu pula warga yang kurang mampu akan diberikan kartu yang selama ini dijanjikannya.Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Sejahtera akan dibagikan sekitar tahun 2015 mendatang.
Mari kita kolektif telusuri progresif dan revolusi apa saja yang akan di lakukan presiden       Joko widodo lakukan di masa yang akan datang ini.