Marselinus Kalis, Mahasiswa UBK



Marhaen, Jakarta Blasius Mau Bere (Amau) memenangkan suara dalam pemilihan umum raya Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP 2015-2016 Universitas Bung Karno dengan menyingkirkan Ryo Kusuma Evrizal dan Saleh Titawael pada Rabu, (18/3) pukul 4 sore di Kampus UBK, Pegangsaan Timur, Jakarta Pusat.

Amau mengungguli kedua rekannya dengan perolehan suara sebanyak 62 suara, Ryo 31 suara dan Saleh 36 suara dari 400 mahasiswa FISIP, yang mana sebagian memilih golput.

Dengan terpilihnya ketua BEM yang baru, mahasiswa berharap mampu memberi kontribusi terhadap FISIP UBK yang selama 3 tahun terakhir dirasakan belum bisa membangun ruang lingkup internal dari FISIP itu sendiri. 

“Saya berharap Amau mampu membawa FISIP dan FIKOM kearah yang lebih baik, meningkatkan kreativitas mahasiswa melalui kegiatan-kegiatannya dan   semoga kabinet pilihan Amau mampu bekerja sesuai dengan tanggung jawabnya,” ujar Gabriel selaku Mahasiswa FIKOM dan bertindak sebagai KPU kepada LPM Marhaen. 

Kegiatan tersebut dibuka pukul 10 pagi dengan memaparkan visi dan misi dari masing-masing kandidat dihadapan Yulyanah (Dekan FISIP), Ristyanto (Rektor 3) dan Dion (KABAG) serta para mahasiswa FISIP dan FIKOM, dengan mengedepankan komitmen yang tinggi untuk melakukan perubahan pada FISIP di masa mendatang.