Laporan. Fey- LPM Marhaen




Marhaen-Jakarta, Warga penggusuran dan elemet masyarakat beserta mahasiswa mengadakan acara panggung rakyat dengan tema ‘Hentikan Penggusuran Dan Berikan Kami Tempat Tinggal Yang Layak' Di pelataran Gedung YLBHI, Jl. Diponegoro No 74, Menteng, Jakarta Pusat. (Minggu,23/08/15)

Panggung rakyat ini menjadi sebuah ajang konsolidasi masyarakat dari berbagai wilayah penggusuran , yang saat ini dalam kondisi memprihatinkan tanpa kejelasan yang pasti dari pemerintah.

”Ini adalah ajang untuk bagaimana kita mempringati hari Perumaham Nasional, yang menurut kami hari perumahan nasional itu bukan hari perumahan nasional tapi hari tanpa rumah, karna bagi kita sudah jelas dari 15 ribu  perumahan yg tidak layak huni dan 60 juta penduduk yg tidak memilik rumah” Ujar Wahyusuf selaku juru bicara.

Hari perumahan ini sebagai momentum untuk ajang konsolidasi warga penggusuran yang memandang terbalik sebagai hari tanpa rumah.

“ini adalah bagian dari skema, skema kita untuk kampanye aksi tanggal 25 nanti di depan gedung gubernur yang sebelumnya telah kita sepakati” Tegasnya.


Acara terdiri dari beberapa element masyarakat, mahasiswa dan organisasi-organisasi antara lain, Warga kampung kunir, AGRA ,SERUNI ,Serikat Pemuda Jakarta (SPJ), Komite Ruang Kreatif Pemuda (KRKP) ,Gabungan Serikat Buruh Independent (GSBI), Suku Anak Dalam (SAD), LPM MARHAEN, Yang hadir Tergabung Dalam Front Perjuangan Rakyat.