Gisela Ferinda


Hasil gambar untuk ilustrasi heli jatuh
ilustrasi : foto by :google
                                              
Marhaen, Jakarta- Acara  pemakaman 13 korban jatuhnya helikopter jenis Bell 412 ED HA 5171 milik TNI angkatan darat (TNI-AD)  di perkebunan Kasiguncu, Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, dimakamkan Selasa, (22/3) di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.

13 anggota TNI-AD meninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi pada Minggu 20 Maret 2016. Mereka yakni Kolonel Inf Saiful Anwar, Kolonel Inf Heri, Kolonel Inf Ontang RP, Letkol Cpm Tedy, Mayor Inf Faqih, Kapten Yanto, Prada Kiki, Kapten Cpn Agung, Lettu Cpn Wiradi, Letda Cpn Tito, Serda Karmin, Sertu Bagus, Pratu Bangkit.

Pukul 13.56 wib 11 jenazah telah tiba di TMP Kalibata. Pukul 14.00-14.36 dilakukan acara penyerahan Jenazah dari pihak TNI AD kepada pihak Keluarga korban.Pukul 14.37-14.52 dilakukan Upacara Penurunan jenazah dan menaburan bunga oleh pihak keluarga korban.

"Bakalan Ada 2 sesi Acara pemakaman yang dilakukan pada hari ini, sesi ke-1 adalah sesi pemakaman untuk yang beragama Muslim dn sesi ke-2 pemakaman untuk yang beragama Nasrani" ujar  Diana salah satu keluarga korban yang beragama Nasrani .
Hal senada diungkapkan salah satu penjaga makam TMP, menurutnya pemakaman dibagi dua sesi antara yang beragama muslim dan nasrani

"Biasanya kalau pemakaman 2 sesi biasanya itu pasti korbannya ada yang beragama muslim dan Nasrani, kalo yang beragama islam biasanya dilakukan pada sesi pertama karna kalo agama islam pasti gak ada acara adatnya makanya gak lama, nah kalo agama nasrani dilakukan posisi terakhir karna bakalan ada acara adat dan itu pasti lama banget" ujar salah satu penjaga makam TMP .

 Pukul 15.17 kata sambutan dari Inspektur Upacara dan Berdoa bersama , laporan komandan upacara kepada Inspektur Upacara bahwa upacara pemakaman hari ini telah selesai , dan selanjutnya penyerahan bendera merah putih dari Inspektur Upacara kepada I Pihak Keluarga korban.