Putri Daudia A-Marhaenpress


Marhaen,Jakarta- Setelah masuk kuliah tahun ajaran baru serta diikutinya orientasi pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru  (PKKMB) 2016/2017. Wakil Rektor III Universitas Bung Karno (UBK) Ir. Ristianto dan Kepala Bagian (Kabag) Kemahasiswaan Gideon menyampaikan pesan dan kesan mengenai mahasiswa baru UBK  tahun ajaran 2016/2017.

Ditemui di depan ruanganya, WAREK III , mengatakan yang terpenting untuk mahasiswa baru  adalah yang pertama, memahami culture akademik serta  lingkungan akademik perguruan tinggi agar mereka paham. Kemudian yang berikut adalah mereka bisa selesai tepat pada waktunya dengan cita-cita dan harapan orangtuanya.

“Pesan saya, harus menjadi insan pembelajar seumur hidup. Kedua,  jadikan ilmu itu bermanfaat bagi sesama artinya keperdulian kepada lingkungan, keperdulian kepada masyarakat, kepedulian kepada bangsa dan negara, itu harus terus ditumbuhkan. Jadilah menara air, jangan menara gading kalau kata Bung karno. Jangan elitis.” Ujar Warek III, (Kamis, (21/09)di ruang rektorat, UBK, Jl. Pegangsaan No 17

Hal senanda juga diungkapkan Gideon selaku Kabag kemahasiswaan mengatakan tentang kesannya terhadap mahasiswa baru tahun 2016/2017 ini. Ia mengatakan bahwa, ia rasa setiap angkatan sama saja. Akan tetapi perbedaanya tahun ini lebih tertib. Terutama kegiatan mengikuti PKKMB kemarin.
“Dari jumlah mahasiswa 325, 90% mengikuti kegiatan (PKKMB). Kalau tahun kemarin kan 70% yang ikut. Jadi sekarang ada peningkatan, artinya sudah menyadari kalau kegiatan PKKMB ini bukan dikonotasikan sebagai kekerasan terhadap mahasiswa-mahasiswa lain tapi lebih pada pengenalan disiplin karakter dan ideologi.”ujar Gideon

Bang Dion, biasa dipanggil juga menambahkan, “Setiap mahasiswa baru oleh bidang kemahasiswaan selalu diberikan pesan kepada mereka, yang memberikan penekanan pada, bahwa di kampus manapun yang sifatnya anda menjadi mahasiswa, bahwa tujuan utamanya  mencari ilmu dan dari ilmu itu kita akan menjadi orang yang besar apabila kita menjadi orang yg disiplin dan mengaplikasikan ilmu yg kita dapat dikampus kedalam masyarakat nanti. Jadi, menjadi sarjana yg sesuai dengan tujuan bung karno kan sebagai seorang marhaen, yangg punya nasionalis terhadap negaranya Indonesia.”

Warek III dan Kabag Kemahasiswaan juga senadan berpendapat, bahwa mahasiswa disiplin kuliah, tertib dalam bidang perkulihan, serta tertib dalam administrasi, seperti tertib dalam pengisian KRS di tingkat fakultas.