Keluarlah
atau setidaknya intiplah dari jendelamu
Lihat,
tatap ke langit luas itu
Adakah
kau lihat lukisan kecil disana?
Adakah
tampak titik senyum disana?
Malam ini tiada penghias itu disana
Tiada tara senyumnya sang bintang
Kamu terlalu terbuai dengan kilaunya
mentari kala itu
Atau kamu terlalu dalam menatap sang
rembulan
Jangan, jangan kau
lupakan setitik cahaya itu
Cahaya yang pernah
mengenggammu erat
Walau tak sehangat peluk
yang pernah kau dekap
Setidaknya, ia penghias
pekatnya malammu
Setidaknya, ia pernah
menghapus peluh di pipimu
Pejamkan
matamu..
Lalu, apa yang terlihat?
Pekat,
gulita tanpa pelipur dalam gelap
Tatapmu nanar, kaupun berbisik,
Beri aku terang, beri aku tenang
Yang menari dalam pekat
Yang tersenyum begitu.. lekat
Karena semakin larutnya
malam
Semakin dingin, semakin
lebur, semakin hitam
Tanpa bintang di
persimpangan malam ini..
0 Comments