(Foto : Suasana didalam Kereta Commuter Jakarta (KCJ))

Marhaen,Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah melakukan perbaikan wesel antara jalur Stasiun Gambir dan Stasiun Jakarta Kota. Hal ini mengakibatkan adanya perubahan jadwal pada 45 perjalanan kereta rel listrik (KRL), seperti ujuan Bogor dan Bekasi yang menuju Jakarta Kota hanya berhenti di Stasiun Manggarai. Jumat, (14/02/2020).

Revitalisasi prasarana berupa perbaikan wesel ini akan berlangsung selama 11 hari, yaitu pada tanggal 13 - 23 februari 2020. Kepala stasiun Cikini juga menjelaskan akibat dari proses perbaikan wesel ini, maka akan terjadi beberapa perubahan jadwal perjalanan Kereta rel listrik(KRL).

“Selama masa pekerjaan ini, perjalanan KRL akan mengalami perubahan jadwal jadi efek perbaikan wesel ini hanya merubah jadwal saja, bukan berarti KRL Bekasi/Bogor ke Jakarta Kota tidak ada, hanya mengurangi perjalanan KRL manggarai menuju jakarta kota. Jadi efeknya karena perubahan jadwal perjalanan KRL maka perjalanan menuju Jakarta Kota cuma sampai Manggarai,” ujar Kosasih.

Ia juga menambahkan bahwa pihak PT KAI akan bertanggung jawab, dengan melakukan kerja sama dengan PT Transjakarta agar menambah armadanya di sekitar stasiun Manggarai.

Banyak penumpang KRL masih bertanya-tanya seputar perubahan jadwal kepada para petugas. Kemudian, beberapa stasiun juga telah diberikan informasi mengenai perubahan jadwal dalam bentuk banner serta kertas selebaran yang di tempelkan di sekitar stasiun.

Nurita, salah satu pengguna KRL berpendapat bahwa perubahan jadwal ini merugikannya, karena hal ini  menghambat perjalanannya.

“Waktu itu saya naik dari depok biasanya saya naik yang jam 06.25, tapi pada saat itu mungkin saya agak telat jadi saya hanya sampai stasiun Manggarai tidak sampai ke stasiun Juanda,” ucapnya.

Nurita juga menyampaikan pesan kepada pihak PT KAI agar segera menyelesaikan masalah ini secepatnya.

“Yah kalo perjalanan terganggu, itu sih boleh saja kalau sekali-kali tapi kalau  sampe lama sih apalagi 11 hari ya itu sangat merugikan, apalagi berdampak dengan waktu dan biaya,” katanya.

Penulis : Riyandika Arya
Editor   : Chaerul Anwar