Marhaen, Jakarta - Universitas Bung Karno (UBK) menggelar seminar dengan tema "Berpikir Kritis Di Era Milenials" dan pelatihan Teknis Menulis Berita Serta Jurnal Mahasiswa, di Aula Fatmawati, Kampus Kimia UBK, Jakarta, Kamis ( 31/03/2022 ).
Berpikir secara kritis merupakan salah satu
kemampuan mengingat secara rasional dan tertata dengan bertujuan untuk memahami
hubungan antara ide atau fakta dan melihat permasalahan secara objektif
sehingga hasil yang didapatkan tidak bias dan sesuai dengan fakta yang
ada.
Frankky P.Roring S.IP.,M.SI selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial & Politik
( FISIP ) Universitas
Bung Karno, mengatakan bahwa,
”Berpikir
itu adalah pekerjaan jiwa dan sikap kritis terhadap dirinya sendiri termasuk hakikat
filsafat, dan filsafat selalu setia pada metodenya sendiri." tutur Franky.
Salah satu ciri dari proses berpikir yaitu menangkap, membandingkan, dan menganalisis informasi, lalu mengambil kesimpulan. Mahasiswa dituntut untuk bijaksana dan objektif dalam proses berpikir kritis.
Pada dasarnya, bentuk berpikir kritis adalah pemikiran mandiri,
pendisiplinan diri, pemantauan diri, dan koreksi diri, berpikir kritis
mengandalkan persetujuan terhadap standar keunggulan yang ketat dan penggunaan
yang benar, dan juga memerlukan komunikasi yang efektif, kemampuan pemecahan
masalah serta komitmen untuk mengatasinya.
Berpikir
kritis itu bukanlah menyerang, menjatuhkan atau menyalahi orang lain, tetapi
membantu seseorang untuk kritis dan ada pemikirannya, agar ia membenahi
pemikirannya lebih memiliki kecukupan untuk berargumentasi yang lebih baik. Kritis
dalam arti bahwa filsafat tidak pernah puas diri dan tidak membiarkan sesuatu
di terima begitu saja tanpa perdebatan.
"Berpikir kritis sama halnya dengan menghafal mengumpulkan informasi, dengan
memiliki daya ingat yang baik, atau mempunyai banyak fakta tidak berarti seseorang
pemikir kritis. Berpikir kritis mampu mencari sumber-sumber informasi yang
relevan, memanfaatkan informasi untuk memecahkan masalah dan menarik kesimpulan
dari serangkaian fenomena." ujar Tri Okta Sulfa Kimiawan selaku Dosen Fakultas Ilmu
Sosial & Politik ( FISIP )
Tujuan dari kegiatan seminar ini diadakan agar para mahasiswa di era milenials dapat meningakatkan
kemampuan berpikir secara kritis, melatih untuk melihat sebuah informasi dari
kerangka utuhnya, termasuk segala aspek yang terkait baik secara langsung
maupun tidak.
Dan juga dengan secara independen
yaitu sikap yang tidak bergantung pada orang lain, berdaulat, bebas,
maupun merdeka, namun memiliki integritas dan bertindak secara objektif, serta
menerapkan skeptisisme profesional, sekaligus memberikan manfaat kepada mahasiswa dengan mudah
memecahkan masalah, mengambil keputusan dengan tepat, melihat masalah dari
berbagai perspektif, menemukan ide dan peluang baru dan meningkatkan
kreativitas.
Serta diharapkan para
peserta untuk terdorong minatnya dalam menulis berita dengan tehnik penulisan
berita dengan baik, menambah kompetensi mengenai
jurnal mahasiswa dan menjadikan mahasiswa yang berdedikasi tinggi, bukan hanya menempuh perkuliahan semata-mata
hanya untuk mendapat nilai baik dari dosen. Namun, mahasiswa juga dapat dapat
mengetahui hasil dari suatu penelitian atau riset yang telah dilakukan
oleh peneliti terdahulu dan tentu saja telah dijamin kebenarannya karena telah
disusun secara profesional yang telah diterbitkan melalui penerbit.
Penulis : Endah Puspita Sari
Editor : Dika Maulana
0 Comments