(foto: ilustrasi manusia hipokrit/Devi)  

tak pernah merasa aman

di jalan

atau di angkutan

untuk pulang ke Tendean


perasaan tak karuan

di komunitas bacaan

ada mata berkeliaran

tertuju ke satu tujuan


tempat ibadah jadi hal menakutkan

ia menggenggam Al-Qur'an

lalu melempar candaan

tentang tubuh perempuan


kampus saat pelajaran

punya dosen dermawan

saat bersaliman

sambil mengelus tangan


beragam aturan diterbitkan

semua proses diusahakan

namun, tak ada kelanjutan

hanya sebatas menjalankan aturan





Penulis : Devi Oktaviana